Dangdeur-Masa Orientasi Santri Daarul Ahsan (Mosada) merupakan kegiatan awal bagi santri baru Pondok Pesantren Daarul Ahsan. Dalam kegiatan Mosada ini, seluruh santri baru akan dikenalkan berbagai hal yang berkaitan dengan nilai-nilai yang hidup dan berlaku di Pondok Pesantren Daarul Ahsan.
Acara tersebut dibuka langsung oleh Pimpinan Pondok Daarul Ahsan yakni KH. Maman Lukman Hakim, M.A, dalam tausyiahnya, beliau menganalogikan kepada seluruh santri baru bahwa Pondok Daarul Ahsan bagaikan Bahtera besar yang akan berlabu mengantarkan para penumpang kepada tujuannya di hamparan laut yang luas, oleh karena itu, maka hal yang perlu dilakukan oleh para penumpang kapal sebelum berlabuh maka mereka harus mengetahui siapa nahkodanya, seperti apa bentuk bahteranya, dan mau kemana tujuannya?. tutur beliau
Maksud dari analogi tersebut adalah bahwa yang dimaksud dengan bahtera adalah Pondok Daarul Ahsan itu sendiri, nahkoda adalah Pimpinan Pesantren, dan penumpang bahtera adalah para santri yang belajar di Pesantren Daarul Ahsan, sedangkan arah dan tujuan berlabuhnya sebuah bahtera itu tiada lain ialah visi misi pesantren Daarul Ahsan yang selaras dengan cita-cita para santri yang ingin digapai. Beliau melanjutkan dengan menjelaskan bahwa setiap Bahtera memiliki aturan-aturan yang wajib dipatuhi agar para penumpang dapat selamat sampai tujuan yang dikehendaki, begitu pula dengan Pondok Daarul Ahsan yang memiliki peraturan-peraturan yang wajib dipatuhi oleh semua santri.
Peraturan dan falsafah kehidupan di Pondok Pesantren Daarul Ahsan akan dibahas dan dijelaskan secara rinci pada kegiatan Mosada ini. Adapun Pemantik pada kegiatan Mosada ini akan diisi oleh Pimpinan Pesantren Daarul Ahsan dan Kepala Bagian di setiap bidang organisasi di Pondok Pesantren Daarul Ahsan. Acara ini akan diselenggarakan selama 3 (tiga) hari kedepan, mulai hari ini selasa (13/7) sampai jumat (15/7) yang bertempat di Grand Mushola Pondok Daarul Ahsan.
Penulis;
Djejen Nahrowi